Cerpen Menu Pilihan Sahur

#Cerpen#menu#pilihan#sahur
Sumber gambar pixabay.com Cerpen: Menu Pilihan Sahur Oleh Mugiarni Perut Nara berbunyi nyaring, tanda bahwa waktu sahur sudah tiba. Ia melangkah gontai menuju dapur, diiringi rasa kantuk yang masih menyelimuti matanya. Di atas meja makan, berbagai hidangan lezat telah tersaji. Ayam goreng beraroma gurih, semur tahu yang hangat dan menggugah selera, cumi asin pedas manis yang menggoda, dan masih banyak lagi. Namun, Nara justru mengerutkan dahi. Ia tidak tertarik dengan semua hidangan yang ada. Rasanya, ia hanya ingin sesuatu yang sederhana dan mudah dibuat. "Nara, kok kamu bengong? Ayo makan sahur," kata Ibu Nara, yang melihat kebingungan putrinya. "Nggak apa-apa, Bu. Nara cuma bingung mau makan apa," jawab Nara. "Semuanya keliatan enak, tapi Nara pengen yang gampang aja." Ibu Nara tersenyum. "Ya, sudah. Kalau begitu, bagaimana dengan telur rebus? Gampang kan?" Nara mengangguk senang. "Iya, Bu. Nara mau telur rebus aja." Segera, Ibu Nara mengambil beberapa telur dan merebusnya. Dalam hitungan menit, telur rebus yang matang dan sederhana siap dinikmati Nara. Meskipun hanya menu sederhana, Nara merasa sangat puas. Telur rebus yang hangat dan gurih terasa begitu lezat di perutnya. Ia pun menyantapnya dengan lahap, ditemani segelas teh hangat. Setelah selesai makan sahur, Nara kembali ke kamarnya. Rasa kantuknya sudah hilang, digantikan dengan rasa segar dan semangat untuk menjalani ibadah puasa di hari itu. **Pesan moral:** Kadang-kadang, kebahagiaan tidak datang dari hal-hal yang mewah dan rumit. Hal-hal sederhana yang dibuat dengan penuh cinta dan kasih sayang bisa memberikan kebahagiaan yang jauh lebih besar.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerpen: Selamat Hari Anak Oleh Mugiarni

Puisi Ketika Hati Terluka

Cerpen: Serumpun Bunga Literasi Karya Vera Queen Bersama Mugiarni